TOKYO, KOMPAS.com - Ribuan rakyat Jepang meluapkan kegembiraannya setelah pada Minggu (8/9/2013) dini hari, mengetahui bahwa kota Tokyo terpilih menjadi penyelenggara Olimpiade 2020.
Sejumlah warga Jepang bangun sangat pagi, sementara sebagian lainnya begadang sepanjang malam untuk mendengar keputusan yang dibacakan dari Buenos Aires, Argentina.
Sejumlah stasiun televisi Jepang menyiarkan langsung penentuan tuan rumah Olimpiade 2020, dan lembaga penyiaran publik NHK memulai siarannya pada pukul 22.30.
Saat Ketua IOC Jacque Rogge menyatakan Jepang menjadi tuan rumah olimpiade, teriakan gembira langsung membahana.
Di gedung Kamar Dagang dan Industri, sekitar 1.200 orang berkumpul menyaksikan siaran langsung dari Argentina itu.
Para penontong menunjukkan tanda "V" yang berarti kemenangan sambil saling berpelukan. Beberapa orang bahkan meneriakkan Banzai!
Tokyo yang terakhir kali menjadi tuan rumah olimpiade pada 1964 bersaing dengan Istanbul dan Madrid.
Madrid, yang gagal dalam dua kali pencalonan, tahun ini kembali tersingkir di putaran pertama.
Kondisi ini membuat Tokyo dan Istanbul. Sayangnya peluang Istanbul tertutup karena sejumlah hak yang diangap memberatkan misalnya skandal doping, pemenjaraan musuh politik dan wartawan.
Faktor lain yang membuat Istanbul gagal menjadi tuan rumah adalah masih berkecamuknya perang di Suriah yang merupakan tetangga Turki.
Editor : Ervan Hardoko
Anda sedang membaca artikel tentang
Tokyo Jadi Tuang Rumah Olimpiade 2020, Rakyat Jepang Bergembira
Dengan url
http://removefoodstress.blogspot.com/2013/09/tokyo-jadi-tuang-rumah-olimpiade-2020.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tokyo Jadi Tuang Rumah Olimpiade 2020, Rakyat Jepang Bergembira
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tokyo Jadi Tuang Rumah Olimpiade 2020, Rakyat Jepang Bergembira
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar