Marzuki: Tukang Bolos "Nyaleg" Lagi, Tak Punya Malu

Written By Unknown on Kamis, 09 Mei 2013 | 12.28


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie mengecam para anggota dewan yang selama ini sering membolos, tetapi kembali mencalonkan diri sebagai wakil rakyat 2014-2019. Menurutnya, anggota dewan seperti itu tidak punya malu.  

"Saya tidak mengerti apa yang menjadi obsesi yang bersangkutan. Sudah tidak punya rasa malu. Malu itu bagian dari iman, enggak ada malu sudah enggak ada iman," ujar Marzuki dalam pesan singkatnya, Kamis (9/5/2013).

Seharusnya, kata politisi Demokrat ini, anggota dewan berkaca dari apa yang sudah dilakukannya selama menjadi wakil rakyat. "Mau menjadi anggota DPR, tetapi tidak amanah melaksanakan tugasnya sebagai anggota DPR," ujarnya.

Saat ditanyakan lebih lanjut tentang perlunya data absensi anggota dewan dibuka ke publik, ia meragukannya. Menurut Marzuki, data absensi sebelum menggunakan sidik jari masih belum bisa menjadi tolok ukur kehadiran anggota dewan.

"Absen juga banyak yang bodong, dulu kan masih manual," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Fraksi PAN Teguh Juwarno mendukung Badan Kehormatan DPR membuka data absensi anggota dewan selama ini. "Buat anggota-anggota yang jelas mangkir lebih dari enam kali sesuai Tatib DPR, BK seharusnya membuka data tersebut ke publik," kata Teguh.

Teguh menilai, media massa hingga lembaga swadaya masyarakat perlu terus-menerus menyoroti perilaku anggota dewan. Menurutnya, pengawasan ini penting sebagai informasi kepada masyarakat tentang sosok caleg yang akan bertarung dalam Pemilu 2014.

"Harapan saya media, NGO/LSM, untuk ikut mengingatkan masyarakat pemilih agar tidak memilih anggota legislatif yang bermasalah tersebut," katanya lagi.

Seperti diberitakan, politisi PDI Perjuangan Sukur Nababan kembali maju sebagai bakal calon anggota legislatif periode 2014-2019. Selama menjadi anggota DPR periode ini, Sukur kerap tak hadir dalam rapat komisi hingga rapat paripurna. Sukur pun sudah pernah dipanggil Badan Kehormatan DPR akibat sering membolos. Berdasarkan data bakal caleg yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Sukur maju sebagai bakal caleg dari Daerah Pemilihan Jawa Barat VI dengan nomor urut 1.

Selama menjadi anggota dewan, Sukur jarang terlihat hadir dalam rapat komisi hingga rapat paripurna. Dia bahkan sudah enam kali berturut-turut tidak hadir pada rapat apa pun di DPR. Hal inilah yang membuat BK DPR akhirnya bertindak. Surat panggilan pun dilayangkan BK DPR kepada Sukur pada bulan Februari lalu, tetapi dia tidak hadir dengan alasan sakit. PDI-P berdalih bahwa Sukur sakit keras. Namun, menjelang Pileg 2014, Sukur dinyatakan sembuh dan bisa kembali maju sebagai calon anggota legislatif.

Berita jelang Pemilu 2014 dapat diikuti dalam topik:
Geliat Politik Jelang 2014
Verifikasi DCS Pemilu 2014
Kabar dari KPU






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









Anda sedang membaca artikel tentang

Marzuki: Tukang Bolos "Nyaleg" Lagi, Tak Punya Malu

Dengan url

http://removefoodstress.blogspot.com/2013/05/marzuki-tukang-bolos-lagi-tak-punya-malu.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Marzuki: Tukang Bolos "Nyaleg" Lagi, Tak Punya Malu

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Marzuki: Tukang Bolos "Nyaleg" Lagi, Tak Punya Malu

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger