PEMERASAN BUMN
Hatta: Dahlan Iskan Tendensius dan Aneh
Penulis : Kontributor Surakarta, M Wismabrata | Senin, 26 November 2012 | 12:13 WIB
SOLO, KOMPAS.com - Muhammad Hatta angkat bicara setelah namanya disebut oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan terkait "oknum" anggota DPR "pemeras" BUMN. Nama anggota DPR RI Komisi XI dari Fraksi PAN itu merupakan satu dari dua nama yang di-"revisi" oleh Dahlan Iskan bersama satu nama lain, Saidi Butarbutar dari Fraksi Demokrat.
Kedua nama tersebut "mengantikan" dua nama lain yaitu Andi Timo Pangerang dari Fraksi Demokrat dan M.Ikhlas Al Qudsi dan Fraksi PAN.
Di depan wartawan, Hatta menyesalkan tudingan yang ditujukan kepadanya. Tuduhan bahwa Hatta melakukan pemerasan kepada pimpinan PT. Merpati pada tanggal 1 Oktober 2012 lalu dinilai aneh dan tendensius.
Hatta menjelaskan, pada 1 Oktober itu ia tidak berada di DPR, karena mengikuti acara Sosialisasi UU Otoritas Jasa Keuangan di Klaten, Jawa Tengah, bersama anggota DPR lainnya.
"Jadi mungkin Dirut Merpati mungkin juga tidak pasti apakah saya yang berada di situ (pertemuan) atau tidak. Lalu hal tersebut diambil mentah-mentah oleh Dahlan Iskan untuk mengatakan bahwa saya berada di situ, dan itu sangat tendensius sekali, dan sesuatu yang aneh," katanya saat menggelar jumpa pers di Solo, Senin (26/11/2012).
Dalam kesempatan ini, Hatta pun membawa sejumlah foto yang membuktikan pada tanggal tersebut dirinya sedang mengikuti acara di Klaten.
Seperti diberitakan, Kamis 22 November 2012, Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) Rudy Setyopurnomo menyerahkan tambahan nama baru politisi yang diduga meminta upeti kepada Badan Kehormatan (BK). Kedua politisi yang diadukan ini berasal dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Fraksi Partai Demokrat.
"Dua yang dilaporkan terakhir itu fraksinya memang sama dari PAN dan Demokrat. Said Butar-butar dari Fraksi Partai Demokrat dan Muhammad Hatta dari Fraksi Partai Amanat Nasional," terang Wakil Ketua BK Abdul Wahab Dalimunthe.
Dia menjelaskan, kedua politisi itu ikut dalam pertemuan anggota Komisi XI dengan direksi PT Merpati pada tanggal 1 Oktober lalu. "Tapi, mereka diam hanya duduk saja," ucap Wahab kala itu.
Editor :
Glori K. Wadrianto
Anda sedang membaca artikel tentang
Hatta: Dahlan Iskan Tendensius dan Aneh
Dengan url
http://removefoodstress.blogspot.com/2012/11/hatta-dahlan-iskan-tendensius-dan-aneh.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Hatta: Dahlan Iskan Tendensius dan Aneh
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Hatta: Dahlan Iskan Tendensius dan Aneh
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar